ANALISIS SIMULASI UJI COMPRESSION PADA SHOCK STRUT NOSE LANDING GEAR PESAWAT AIRBUS A320 MENGGUNAKAN FINITE ELEMENT ANALYSIS

AL-FATIHAH, RIDZKY (2020) ANALISIS SIMULASI UJI COMPRESSION PADA SHOCK STRUT NOSE LANDING GEAR PESAWAT AIRBUS A320 MENGGUNAKAN FINITE ELEMENT ANALYSIS. Tugas Akhir thesis, SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN.

	Text (BAB I) BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (177kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (151kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (54kB)

Official URL: https://digilib.sttkd.ac.id/cgi/users/home?screen=...

Abstract | Intisari

Menurut laporan Federal Aviation Administration (FAA), 55% dari kecelakaan pesawat terjadi pada saat take-off dan 45% dari proses landing yang terjadi kecelakaan selama penerbangan. Tujuan dari penelitian Tugas Akhir ini adalah untuk memberikan gambaran tentang kondisi safety factor pada komponen shock strut nose landing gear, tegangan dan perpindahan kompresi pada shock strut nose gear pesawat terbang menggunakan finite element analysis, yang berfokus pada desain dan analisis shock strut untuk sistem nose landing gear pada pesawat Airbus A320. Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif yaitu penggunaan beberapa data-data yang didapatkan dari Airbus A320 Aircraft Characteristic, seperti berat pesawat Airbus A320 untuk take off sebesar 70.000 kg, berat pesawat Airbus A320 pada saat landing sebesar adalah 64.500 kg, berat pesawat Airbus A320 pada saat taxi weight dan ramp weight sebesar 70.400 kg, dan beban pesawat pada Maximum Zero-full Weight sebesar 60.500 kg. Pembebanan tersebut mengakibatkan defleksi ban maksimum nose landing gear sebesar 0,067 meter dan defleksi ban maksimum main landing gear sebesar 0,167 meter. Simulasi yang dilakukan mendapatkan hasil bahwa keadaan setelah dilakukan simulasi, shock strut landing gear memiliki safety factor yang tinggi bernilai 15 ul berdasarkan tegangan yang dihitung dan tegangan maksimum material ketika material mulai rusak. Shock strut landing gear mengalami tegangan maksimum sebesar 0,104 MPa dan tegangan minimumnya sebesar 0,0003 MPa, serta mengalami displacement maksimum sebesar 0,001022 dan displacement minimumnya sebesar 0 MPa, dan mengalami deformasi kompresi maksimal sebesar 3,73e-04 , dan minimum sebesar 3,43e-05, dan mengalami tegangan maksimumnya sebesar 0,1759 MPa dan tegangan minimumnya sebesar 0,0004 MPa.

Tipe Koleksi:

Thesis (Tugas Akhir)

Subjek:

Aircraft Components > Landing Gear (Roda Pesawat) > Nose Wheel

Contributors: