TINGKAT KETEPATAN WAKTU (ON TIME PERFORMANCE) PADA MASKAPAI GARUDA INDONESIA DAN CITILINK DI BANDAR UDARA TJILIK RIWUT PALANGKA RAYA

BAGUS SANTOSO, SATRIO (2021) TINGKAT KETEPATAN WAKTU (ON TIME PERFORMANCE) PADA MASKAPAI GARUDA INDONESIA DAN CITILINK DI BANDAR UDARA TJILIK RIWUT PALANGKA RAYA. Skripsi thesis, STTKD Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta.

[img] Text (Intisari)
ABSTRAK SKRIPSI - Satrio Bagus_1.pdf

Download (62kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I SKRIPSI - Satrio Bagus_2.pdf

Download (176kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II SKRIPSI - Satrio Bagus_3.pdf

Download (212kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III SKRIPSI - Satrio Bagus_4.pdf

Download (223kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA SKRIPSI - Satrio Bagus_5.pdf

Download (61kB)
Official URL: https://sttkd.ac.id

Abstract | Intisari

TINGKAT KETEPATAN WAKTU (ON TIME PERFORMANCE) PADA MASKAPAI GARUDA INDONESIA DAN CITILINK DI BANDAR UDARA TJILIK RIWUT PALANGKA RAYA Abstrak Salah satu bentuk pelayanan yang diberikan oleh maskapai untuk penggunanya adalah dalam bentuk ketepatan waktu penerbangan atau sering disebut dengan On Time Performance (OTP). Maskapai penerbangan harus memperhatikan faktor ketepatan waktu, karena ketepatan waktu merupakan salah satu hal yang penting dalam pelayanan kepada pengguna jasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat ketepatan waktu dan mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi tingkat ketepatan waktu di Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya khususnya untuk maskapai Garuda Indonesia dan Citilink. Pengambilan data dilakukan di Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya pada bulan November 2020 menggunakan metode dokumentasi, wawancara dan studi pustaka. Hasil ketiga metode dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata OTP tahun 2019 di Bandar Udara Tjilik Riwut Palangka Raya pada Maskapai Garuda Indonesia penerbangan GA551 PKY-CGK yaitu 95,48% dan penerbangan GA553 PKY-CGK yaitu 93,89%; sedangkan rata-rata OTP Maskapai Citilink tahun 2019 mencapai 99,28%. Faktor-faktor yang memengaruhi OTP tersebut adalah faktor manajemen maskapai, faktor teknis operasional, dan faktor cuaca. Perlu adanya manajemen operasional dan manajemen sumber daya manusia dari unit operasional maskapai yang dapat membantu tercapainya proses ground time yang benar dan cepat saat mengupayakan quick handling. Unit operasional maskapai juga perlu terus melakukan koordinasi secara berkala dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) daerah Palangka Raya agar mendapatkan informasi yang cepat, tepat, dan akurat untuk kondisi cuaca dalam setiap jadwal penerbangan. Kata Kunci : Citilink, Garuda Indonesia, tingkat ketepatan waktu

Tipe Koleksi: Thesis (Skripsi)
Subjek: Airport > Estimated Time Of Arrival (ETA)
Airport > Estimated Time Of Departure (ETD)
Contributors:
ContributionPembimbingNIDNEmail
ContributorRistiani, Ristiani0504059001UNSPECIFIED
Program Studi: D4 Manajemen Transportasi Udara
Diposting Oleh: Salma Salma
Tanggal Diposting: 18 Oct 2021 07:07
Terakhir diubah: 18 Oct 2021 07:07
URI: https://digilib.sttkd.ac.id/id/eprint/1724

Actions (login required)

View Item View Item