STUDY KASUS UNBALANCED FAN BLADE PADA ENGINE CFM56-7B BOEING 737-900 ER PK-LFG

Wahyudi Arkiang, Didi (2021) STUDY KASUS UNBALANCED FAN BLADE PADA ENGINE CFM56-7B BOEING 737-900 ER PK-LFG. Tugas Akhir thesis, SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN YOGYAKARTA.

	Text (INTISARI) INTISARI - Didi Wahyudi Arkiang.pdf Restricted to Registered users only Download (119kB)
	Text (BAB I) BAB I - Didi Wahyudi Arkiang.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB)
	Text (BAB II) BAB II - Didi Wahyudi Arkiang.pdf Restricted to Registered users only Download (673kB)
	Text (BAB III) BAB III - Didi Wahyudi Arkiang.pdf Restricted to Registered users only Download (430kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA - Didi Wahyudi Arkiang.pdf Restricted to Registered users only Download (74kB)

Official URL: http://sttkd.ac.id/

Abstract | Intisari

Pesawat terbang merupakan sarana transportasi yang paling cepat dengan tingkat keselamatan yang tinggi, karena hal itu pesawat terbang harus memperhatikan 2 (dua) aspek yang sangat penting untuk penerbangan, yaitu keselamatan penumpang, dan maintenance (perawatan) pesawat terbang. Tujuan dari penelitian ini diantaranya adalah mengetahui mekanisme yang dilakukan maintenance pada unbalanced fan blade, serta sebab dan akibat yang ditimbulkan oleh unbalanced fan blade. Penelitian ini bertempat di Lion Operarion Center (LOC) yang dilakukan selama dua bulan yaitu tanggal 09 Februari 2021 sampai dengan 09 April 20121. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu penggunaan beberapa data-data kuanlitatif yang diperoleh dari AMM,internet, literature, dan jurnal yang dijadikan referensi untuk menjelaskan vibration yang terjadi pada fan blade pesawat boeing 737-900 ER. Hasil yang didapat setelah melakukan penelitian ini adalah dapat mengetahui Penyebab dari terjadinya unbalanced pada fan blade adalah vibrasi yang ditimbulkan akibat adanya Foreign Object Damage (FOD) yang masuk ke engine sehingga mengakibatkan keretakan pada fan blade. Mekanisme yang dilakukan untuk mengetahui vibrasi, mengunakan Engine Hoult Moinitoring (EHM), kemudian dilanjutkan dengan inspection (pemriksaan) mengunakan metode Boroscope Inspection untuk mengetahui troubleshooting yang terjadi pada fan blade dan juga untuk mengetahui seberapa panjang, dalam keretakan yang ada. Maintenance yang dilakukan adalah melepas fan blade kemudian dibersihkan, tidak ada fan blade yang diganti dengan yang baru karena semua keretakan masih masuk dalam layak terbang atau batas aman sesuai Aircraft Maintenance Manual (AMM) chapter 72-00-00. Kata Kunci : unbalanced fan blade, AMM, EHM

Tipe Koleksi:

Thesis (Tugas Akhir)

Subjek:

Aircraft Components > Engine/ Powerplan (Mesin Pesawat)

Contributors: