ANALISIS SIFAT FISIS DAN MEKANIS FUEL NOZZLE GASKET PADA PESAWAT CESSNA GRAND CARAVAN 208B

ANDIKA PUTRA ANUGERAH, CLENSAINT (2021) ANALISIS SIFAT FISIS DAN MEKANIS FUEL NOZZLE GASKET PADA PESAWAT CESSNA GRAND CARAVAN 208B. Skripsi thesis, SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN YOGYAKARTA.

	Text (INTISARI) INTISARI - CLENSAINT ANDIKA PUTERA ANUGERAH.pdf Restricted to Registered users only Download (75kB)
	Text (BAB I) BAB I - CLENSAINT ANDIKA PUTERA ANUGERAH.pdf Restricted to Registered users only Download (217kB)
	Text (BAB II) BAB II - CLENSAINT ANDIKA PUTERA ANUGERAH.pdf Restricted to Registered users only Download (836kB)
	Text (BAB III) BAB III - CLENSAINT ANDIKA PUTERA ANUGERAH.pdf Restricted to Registered users only Download (444kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA - CLENSAINT ANDIKA PUTERA ANUGERAH.pdf Restricted to Registered users only Download (140kB)

Official URL: http://sttkd.ac.id/

Abstract | Intisari

Latar belakang penelitian ini yaitu pesawat Cessna Grand Caravan 208B merupakan pesawat angkut ringan bermesin tunggal dengan penggerak propeller atau sering dikenal dengan engine turboprop. Ada banyak sekali komponen yang saling berhubungan yang ada pada mesin pesawat salah satunya adalah fuel nozzle gasket yang berada diantara fuel nozzle dan combustion chamber yang berfungsi untuk menjaga tekanan yang dihasilkan dari ruang bakar tidak keluar dari mesin. Tujuan penelitian ini yaitu membahas karakteristik dari material fuel nozzle gasket pesawat Cessna Grand Carravan 208B dengan menggunakan metode pengujian komposisi kimia, pengujian keausan, pengujian struktur mikro, pengujian kekerasan dan pengujian laju korosi. Adapun metode penelitian ini yaitu pengujian komposisi kimia untuk mengetahui unsur dan persentase material. Pengujian keausan untuk mengetahui laju keausan material. Pengujian struktur mikro untuk mengetahui fasa-fasa yang terjadi. Pengujian kekerasan untuk mengetahui tingkat kekerasan. Pengujian korosi untuk mengetahui laju korosi. Hasil pengujian komposisi kimia menunjukan unsur yang terkandung pada spesimen termasuk paduan baja austenitik AISI 304. Hasil pengujian kekerasan didapatkan rata-rata sebesar 162,26 KgF/nm2 yang dipengaruhi oleh unsur Cr, Mn, dan C. Hasil pengujian struktur mikro dapat dilihat fasa perlit yang tersusun oleh Fe dan C lebih dominan dibandingkan dengan fasa ferit yang tersusun oleh Cr. Hasil pengujian keausan sebesar 0,56020 mm3/kgm tergolong rendah dikarenakan dipengaruhi oleh penambahan unsur Mn. Hasil pengujian laju korosi sebesar 0,036 MPY dikategorikan relative corrosion resistance “outstanding” yang dimana dipengaruhi oleh penamnbahan unsur Cr dan Ni. Kata kunci: Komposisi kimia, keausan, korosi, kekerasan, struktur mikro.

Tipe Koleksi:

Thesis (Skripsi)

Subjek:

Aircraft Method > Research

Contributors: