PERSEPSI PENUMPANG TERHADAP SURAT EDARAN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NOMOR 015 TAHUN 2018 TENTANG KETENTUAN MEMBAWA PENGISI BATERAI PORTABEL (POWERBANK) ATAU BATERAI LITHIUM CADANGAN PADA PESAWAT UDARA DI BANDAR UDARA ADI SOEMARMO BOYOLALI

Vitasari, Dwi Endah (2018) PERSEPSI PENUMPANG TERHADAP SURAT EDARAN KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NOMOR 015 TAHUN 2018 TENTANG KETENTUAN MEMBAWA PENGISI BATERAI PORTABEL (POWERBANK) ATAU BATERAI LITHIUM CADANGAN PADA PESAWAT UDARA DI BANDAR UDARA ADI SOEMARMO BOYOLALI. Tugas Akhir thesis, Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan Yogyakarta.

	Text (ABSTRAK) abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (73kB)
	Text (BAB I) bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB)
	Text (BAB II) bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB)
	Text (BAB III) bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB)

Official URL: http://digilib.sttkd.ac.id/

Abstract | Intisari

Dwi Endah Vitasari 1 dan Nur Makkie Perdana Kusuma, S.Kom. 2 Dangerous Goods merupakan barang – barang yang memerlukan penanganan khusus mulai dalam pemeriksaan, penempatan, hingga pengemasan. Akibat yang ditimbulkan apabila terdapat kesalahan terhadap penanganan Dangers Goods diantaranya terjadi korosi terhadap struktur pesawat terbang apabila ada bahan kimia yang tumpah atau bocor dan maskapai penerbangan di China mengalami kebakaran akibat ledakan dari powerbank di dalam tas jinjing yang diletakkan di kabin pesawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi penumpang terhadap Surat Edaran Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara nomor 015 tahun 2018 ketentuan membawa pengisi baterai portabel (powerbank) atau baterai litium cadangan pada pesawat udara di Bandar Udara Adi Soemarmo Boyolali. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif dan data yang digunakan adalah data primer yang didapat secara langsung dengan observasi serta membagikan angket kepada responden dan data sekunder didapat dari dokumentasi perusahaan, peraturan dan kebijakan yang berkaitan dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket serta dokumentasi. Dalam menganalisis data menggunakan rumus persentase dengan bantuan aplikasi SPSS versi 15,0. Hasil dari penelitian ini menunjukan dua hasil yakni yang pertama berdasarkan tingkat pengetahuan penumpang menyatakan “Tahu” sebanyak 70% penumpang telah mengetahui adanya Surat Edaran nomor 15 tahun 2018 pada Bandar Udara Adi Soemarmo Boyolali, sementara itu 30% penumpang lainnya tidak tahu. Hasil yang kedua persepsi diukur berdasarkan tingkat pemahaman resonden. Hasilnya Dapat diketahui bahwa sebagian besar penumpang menyatakan sudah paham dengan tujuan tentang Surat Edaran nomor 15 tahun 2018 tersebut. Hal ini dapat dibuktikan dengan 73% penumpang menyatakan “Paham”. Dan sisanya sebanyak 27% penumpang menyatakan “Tidak Paham”.

Tipe Koleksi:

Thesis (Tugas Akhir)

Subjek:

Flight and Airport Management > Safety Management System

Contributors: