ANALISIS PENANGANAN BAGASI YANG HILANG DAN RUSAK PADA MASKAPAI GARUDA INDONESIA DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL LOMBOK

Faridah, Faridah (2020) ANALISIS PENANGANAN BAGASI YANG HILANG DAN RUSAK PADA MASKAPAI GARUDA INDONESIA DI BANDAR UDARA INTERNASIONAL LOMBOK. Tugas Akhir thesis, SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI KEDIRGANTARAAN YOGYAKARTA.

[img] Text (ABSTRAK)
INTISARI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (76kB)
[img] Text (BAB I)
BAB 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (284kB)
[img] Text (BAB II)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (778kB)
[img] Text (BAB III)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (158kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB)
Official URL: https://digilib.sttkd.ac.id/

Abstract | Intisari

Maskapai Garuda Indonesia sering menemukan masalah penyimpangan bagasi dengan berbagai keluhan salah satu contohnya seperti bagasi yang ditemukan dengan kondisi rusak yang diakibatkan oleh kelalaian petugas porter ketika proses Loading dan unloading bagasi di compartment pesawat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor penyebab bagasi hilang dan rusak pada maskapai Garuda Indonesia di Bandar Udara Internasional Lombok Dan Analisis penanganan bagasi hilang dan rusak pada maskapai Garuda Indonesia di Bandar Udara Internasional Lombok. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data primer pengumpulan data dilakukan dengan Wawancara kepada 3 petugas lost and found, Observasi dan Dokumentasi. Dan data sekunder dengan metode pengumpulan data pustaka. Pengumpulan data penelitian ini selama monthly irregularity. Metode Analisis data yang digunakan yaitu tringulasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini ada beberapa faktor-faktor penyebab kehilangan bagasi adalah tagless, suspend, loading errol, gaggage Switch, baggage not checked to final destination, reason mishandling not detectable, tracing, loading errol wrong compartment, baggage laftube, airport security, wrong labeled, not authorised to load, last minute change (LMC), Stock conveyer belt, short connecting (Shoconx), overload due Space, overload deu weight. penyebab kerusakan bagasi adalah content lost, baggage crushed, frame broken, handle broke, baggage torn or ripped. Hasil yang diperoleh yaitu pada saat terjadi kehilangan dan kerusakan bagasi, penanganan penyimpangan bagasi dan pemberian kompensasi oleh petugas lost and found maskapai Garuda Indonesia belum sepenuhnya sesuai dengan standar operasional prosedur khusus penanganan kompensasi kehilangan bagasi. Untuk penanganan kerusakan bagasi sudah sesuai dengan standar operasional prosedur maskapai Garuda Indonesia dan pasal 5 ayat (1) peraturan kementrian penghubung 77 tahun 2011 tentang jumlah ganti kerugian terhadap penumpang yang mengalami kehilangan, musnah atau rusaknya bagasi tercatat.

Tipe Koleksi: Thesis (Tugas Akhir)
Subjek: Airport Service > Baggage Handling (Penanganan Bagasi)
Contributors:
ContributionPembimbingNIDNEmail
UNSPECIFIEDJumlad, Walid0305046807UNSPECIFIED
Program Studi: D3 Manajemen Transportasi
Diposting Oleh: Admin Perpustakaan
Tanggal Diposting: 08 Mar 2021 07:51
Terakhir diubah: 08 Mar 2021 07:51
URI: https://digilib.sttkd.ac.id/id/eprint/940

Actions (login required)

View Item View Item